Sementara baik teori mativasional maupun kognitif mendukung manfaat pencapaian dari pefmbelajaran kooperatif, ada satu potensi penghalang yang panting untuk dihindari jika ingin pembelajar- an kooperatif berjalan efektif secara instruksional. jika tidak dirancang dengan baik dan benar, metode pernbelajaran kooperatif dapat memicu munculnya ”pengendara bebas", atau para pembonceng, di mana sebagian anggota kelompok melakukan semua atau sebagian besar dari seluruh pekexjaan (dan pembelajaran) sementara yag lainnya hanya tinggal mengendarainya. Pengaruh pengendara bebas merupakan suatu hal yang paling mungkin muncul ketika kelompok memilikj tugas tunggal, seperti ketika mereka diminta mengumpulkan laporan tunggal, menyelesaikan lembar kegiatan tunggal, atau mengerjakan satu proyek saja. Penugasan semacam ini juga dapat menciptakan situasi di mana para siswa yang dianggap sebagai anak yang kurang mampu tidak dipedulikan oleh anggota kelompok yang lainnya. Misalnya, jika tugas kelom- pok adalah menyelesaikan soal matematika yang rumit, ide atau kontribusi siswa yang dianggap kurang mampu dalam matematika bisa jadi diabaikan atau ditiadakan, dan hanya ada sedikii insentif yang dapat diperoleh pastisipan yang lebih aktif dalam kegiatan penyelesaian masalah untuk punya kesempatan menjelaskan apa yang sedang mereka lakukan kepada anggota kelompok yang kurang aktif.
Wednesday, August 20, 2014
COOPERATIVE LEARNING : POTENSI PENGHALANG PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Labels:
Pendidikan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment